kabarin.co- Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menempati Indeks Destinasi Tertinggi Pertama di Indonesia tahun 2016. Posisinya mengalahkan 10 destinasi prioritas atau unggulan lain dari berbagai daerah di Indonesia.
Untuk indeks destinasi tertinggi kedua adalah Wakatobi, ketiga yaitu Tanjung Kelayang. Sedangkan kategori penghargaan destinasi yang menjanjikan adalah Tanjung Kelayang, dan sebagai destinasi terfavorit adalah Labuan Bajo.
Adapun 10 Destinasi Prioritas Kepariwisataan Indonesia antaralain Danau Toba di Sumatera Utara, Tanjung Kelayang di Bangka Belitung, Tanjung Lesung di Banten, Kepulauan Seribu di DKI Jakarta, Candi Borobudur di Jawa Tengah.
Kemudian Bromo Tengger di JawaTimur, Mandalika di Lombok Nusa Tenggara Barat, Labuan Bajo di Flores Nusa Tenggara Timur, Wakatobi di Sulawesi Tenggara, dan Morotai di Maluku Utara.
Penganugerahan lima pemenang, diberikan oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya pada perwakilan Pemerintah Provinsi, di Ballroom 3 C The Ritz Carlton Pasific Place, SCBD Jakarta, Kamis (8/12/2016) malam.
Penghargaan ini sebagai apresiasi Pemerintah Pusat pada para Provinsi peraih indeks daya saing tertinggi. Sekaligus sebagai motivasi ke provinsi yang belum kompetitif.
Melalui siaran pers dari Kemenpar, Arief Yahya menjelaskan, pemberian penghargaan ini mengacu pada standar global Travel and Tourism Competitive Index (TTCI) World Economic Forum dan United Nations World Tourism Organization yang disesuaikan dengan kondisi di Indonesia.
Ini upaya mendorong terwujudnya 10 destinasi pariwisata prioritas sebagai “Bali Baru” menjadi destinasi kelas dunia (world class destination). Serta sebagaimana target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo agar daya saing pariwisata Indonesia berada pada 30 besar dunia pada 2019.
“Melalui penghargaan atau kompetisi, akan terlihat daerah atau provinsi yang sudah memberikan upaya dan perhatian tinggi pada pembangunan kepariwisataan, dan daerah yang belum maksimal mengembangkan pariwisata,” kata Menpar. (trb)
Baca Juga:
Berwisata Sambil Menikmati Makanan Halal Di Korea
Komunitas Diaspora Indonesia Menggelar Promosi Kepariwisataan
