kabarin.co, BANDUNG-Belum lama ini Kota Bandung disergap banjir bagai tsunami di tengah kota. Kali ini hujan deras yang mengguyur Kota Bandung hari Rabu (9/11/2016) sore tadi membuat kota ini kembali mengalami banjir di beberapa titik.
Kawasan Pagarsih adalah daerah dengan genangan banjir paling parah. Juru Bicara SAR Jabar Joshua Banjarnahor mengimbau agar warga tidak melintasi Jalan Pagarsih untuk sementara waktu.
Dua mobil dikabarkan kembali terseret karena derasnya arus air. Sebuah rumah dikabarkan rusak di kawasan Jalan Otista.”Ada mobil dan motor terseret arus banjir. Tapi itu motor dan mobil yang lagi parkir,” ujar Joshua lewat aplikasi pesan. Joshua mengatakan saat ini satu tim rescue sudah menuju lokasi banjir.
“Jumlah kendaraan yang terseret, kami menunggu laporan. Kami Imbau warga Bandung agar tidak melewati Jalan Pagarsih,” ucapnya.
Lurah Cibadak Iwa Kartiwa berusaha menenangkan warga yang rumahnya teredam. Pantauan Tribun, kondisi listrik di daerah yang terkena banjir padam. Suasana menjadi gelap gulita dan hanya mengandalkan penerangan senter dan lampu kendaraan yang menunggu air surut.
Banjir setinggi satu meter tersebut disebabkan oleh derasnya hujan yang mengguyur kawasan Bandung sejak pukul 15.00 WIB.
Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung mencatat hujan yang turun pada Rabu sore, di Kota Bandung, telah menyebabkan banjir di sejumlah titik seperti Jalan Pagarsih dan Jalan Pasteur (depan pusat perbelanjaan Bandung Trade Center/BTC).
“Catatan kami yang cukup parah itu di Jalan Pagarsih, di wilayah tersebut di sejumlah titik ketinggian air bisa satu meter lebih. Sedangkan untuk depan BTC sudah surut,” kata Admin Media Sosial Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung Eka Yudistira, ketika dihubungi oleh Antara, Rabu.
“Untuk kawasan Gedebage, hari ini tidak banjir,” kata Eka.
Berikut ialah daerah di Kota Bandung yang dilanda banjir pada Rabu:
1. Kawasan Jalan Pagarsih (ketinggian air satu meter lebih)
2. Kawasan Jalan Pasteur (depan BTC ketinggian air 20 cm)
3. Kawasan Jalan Sudirman (depan Pasar Andir ketinggian air sekitar 20 cm)
4. Kawasan Bunderan Holis (ketinggian air mencapai 15-20 cm). (mfs)
Baca juga:
Tisna Sanjaya: Banjir di Bandung Akibat dari Kerakusan Manusia
Pemkot Bandung Keliru dalam Membangun, Banjir akan Semakin Parah
Banjir Bandang Terjang Bandung Ridwan Kamil Mendadak Bingung
